TEORI ASAM DAN BASA

TEORI ASAM DAN BASA

AssalamualaikumWr.Wb,,,

Hello… ^_^

안녕하세요, chingudeul..!! ^^

잘지내시죠?

Well…. In this change, I’ll share about Chemistry, Hmm “The Concept of Acids and Bases”. This is my task who given by my teacher. Let’s check it out..

Asam dan basa merupakan duajenis senyawa kimia yang sangat bergun a bagi manusia. Secara umum, asam dan basa berbeda sifat.

Zat asam telah dikenal orang sejak zaman dahulu. Sebagai contoh, air raja (aqua regia) (sekarang dikenal sebagai campuran antara asam klorida pekat dengan asam nitrat) digunakan oleh para ahli kimia dan namanya diambil dari kemampuannya untuk melarutkan logam mulia, khususnya emas, yang tidak mudah bereaksi (inert) terhadap salah satu dari asam klorida atau asam nitrat.

Pada tahun 1777, Antonie Laurent Lavoisier mengemukakan bahwa semua senyawa asam mengandung oksigen, sehingga pada waktu itu oksigen dianggap sebagai komponen dasar penyusun zat asam atau “pembentuk asam”. Akan tetapi pada tahun 1810, Sir Humphry Davy menentang pendapat tersebut dan ia mengemukakan bahwa unsur yang terkandung dalam senyawa asam adalah hidrogen, bukan oksigen.

Pada tahun 1834, seorang ahli fisika Inggris Michael Faradaymenemukan bahwa asam, basa, dan garam merupakan zat elektrolit. Yaitu, ketika zat-zat tersebut dilarutkan dalam air, maka akan menghasilkan larutan yang mengandung partikel-partikel bermuatan listrik yang disebut ion dan dapat menghantarkan arus listrik. (Source : KIMIA BILINGUAL, YRAMA WIDYA : 245)

Next, I will share about The Acids n bases Theories according to the some Scientists.

1. Pengertian Asam menurut Arrhenius

Menurut Arrhenius, Asam adalah senyawa yang jika dilarutkan di air akan menghasilkan ion hidrogen (H⁺). Contohnya

HCl (aq) -> H⁺ + Cl^-

HNO₃ (aq) -> H⁺ + NO₃^-

2. Pengertian Basa menurut Arrhenius

Basa adalah senyawa yang jika dilarutkan dalam air akan menghasilkan ion hidroksida (OH^-). Contohnya,

NaOH (aq) -> Na⁺ + OH^-

Ca(OH)₂ (aq) -> Ca²⁺ + OH^-

3. Pengertian Asam menurut Bronsted-Lowry

Asam adalah suatu zat yang cenderung melepas proton atau menyumbangkan H⁺ (donor proton). Contohnya

H₂O (l) + HCl (aq) <-> H₃O⁺ + Cl^-

Senyawa HCl memberikan ion H⁺ pada H₂O, berarti HCl bersifat asam.

4. Pengertian Basa menurut Bronsted-Lowry

Basa adalah suatu zat yang cenderung menerima proton.Contohnya

NH₃ (aq) + H₂O (l) <-> NH₄⁺ + OH^-

NH3 menerima H⁺dari H₂O, berarti NH₃ bersifat basa.

5. Pengertian Asam menurut Lewis

Asam adalah senyawa yang mampu menerima pasangan electron untuk membentuk ikatan kovalen. Contohnya, Ikatan Kovalen antara H⁺ dan NH₃

6. Pengertian Basamenurut Lewis

Basa adalah senyawa yang mampu memberikan sepasang electron untuk membentuk ikatan kovalen. Contohnya, ikatan kovalen antara NH₃ dan BF₃